Minggu, 09 November 2014

Contoh Laporan Survey Kemangi Tugas DDA


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya dan hasil alam . Salah satu sumber daya yang belum di manfaatkan secara optimal adalah kemangi . Kemangi adalah hibrida antar spesies antara dua spesies selasih, Ocimum basilicum dan O. americanum. Ia dikenal juga sebagai O. basilicum var. anisatum Benth. Aroma khasnya berasal dari kandungan sitral yang tinggi pada daun dan bunganya.
            Spesies ini banyak terdapat di Asia dan Amerika. Di Pulau Jawa, kemangi/surawung ditanam di kebun-kebun, di pagar-pagar, di pinggir-pinggir jalan, dan di lapangan. Umumnya ditanam sebagai tanaman yang dibudidayakan. Walapun demikian, hasil tumbuhan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Asalnya belum diketahui secara pasti. Tumbuhan ini dapat tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 500 mdpl. Perkembangbiakan tumbuhan ini dapat dilakukan dengan biji.
Kemangi memiliki klasifikasi ilmiah seperti yang tertera di bawah ini :

Sabtu, 08 November 2014

Prodi Ilmu Tanah

SALAM MAHASISWA!!!!
Kami Mahasiswa Universitas Tanjungpura Pontianak Fakultas Pertanian Prodi Ilmu Tanah akan memberi sedikit penjelasan apa itu ilmu tanah.

Ilmu tanah adalah pengkajian terhadap tanah sebagai sumber daya alam. Dalam ilmu ini dipelajari berbagai aspek tentang tanah, seperti pembentukan, klasifikasi, pemetaan, berbagai karakteristik fisik, kimiawi, biologis, kesuburannya, sekaligus mengenai pemanfaatan dan pengelolaannya. Tanah adalah lapisan yang menyeliputi bumi antara litosfer (batuan yang membentuk kerak bumi) dan atmosfer. Tanah menjadi tempat tumbuh tumbuhan dan mendukung kehidupan hewan dan manusia.
Ilmu tanah dipelajari oleh berbagai bidang ilmu pengetahuan, seperti ilmu-ilmu keteknikan (rekayasa), agronomi/pertanian, kimia, geologi, geografi, ekologi, biologi (termasuk cabang-cabangnya), ilmu sanitasi, arkeologi, dan perencanaan wilayah. Akibat banyaknya pendekatan untuk mengkaji tanah, ilmu tanah bersifat multidisiplin dan memiliki sisi ilmu murni maupun ilmu terapan.
Ilmu tanah dibagi menjadi dua cabang utama: pedologi dan edafologi. Pedologi mempelajari tanah sebagai objek geologi. Edafologi, atau ilmu kesuburan tanah, mempelajari tanah sebagai benda pendukung kehidupan. Keduanya menggunakan alat-alat dan sering kali juga metodologi yang sama dalam mempelajari tanah, sehingga muncul pula disiplin ilmu seperti fisika tanah, kimia tanah, biologi tanah (atau ekologi tanah), serta ilmu konservasi tanah. Karena tanah juga memiliki aspek ketataruangan dan sipil, berkembang pula disiplin seperti mekanika tanah, pemetaan (kartografi), geodesi dan survai tanah, serta pedometrika atau pedostatistika. Penggunaan informatika juga melahirkan beberapa ilmu campuran seperti geomatika.



Kamis, 06 November 2014

Cara Mengisi Waktu Luang Mahasiswa



Mahasiswa mempunyai banyak kesibukan. Bahkan waktu untuk beristirahat sangat sedikit. Salah satu kegiatab yang kami lakukan adalah seperti pada gambar. Saling memijat , tradisi makan berjamaah, bermain gitar , menyanyi.Dan mengisi waktu dengan hal yang bermanfaat seperti memanfaatkan tanaman di sekitar salah satu nya adalah membuat MOL bonggol pisang , kami mengatahui semua prosedur nya karena kami mahasiswa pertanian.